Kamis, 20 Juni 2013

Mengenal Pembuatan Perahu Phinisi Hingga Desa Adat Di Bulukumba

Perahu phinisi merupakan suatu lambang dari kemaritiman Indonesia yang sudah ada sejak zaman nenek moyang, merupakan asal muasal dari Bulukumba yang terkenal dengan perahunya dan wisata pantai pasir putih di Tanjung Bira dan lainnya merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Sulawesi Selatan.

" Bulukumba merupakan daerah yang sudah terkenal di seluruh daerah bahkan sampai di luar negeri dengan perahu phinisinya. Disini juga banyak para ahli yang dapat membuat phinisi. Hal ini yang menjadikan daerah ini dengan julukan Bumi Phinisi," kata Wakil Bupati Kabupaten Bulukumba, Syamsuddin.


Pusat dari pembuatan dan pengelolaan perahu phinisi terdapat di Tana Beru. Selain  itu, banyak tempat wisata yang menjadi salah satu daya tarik dari kabupaten yang mempunyai pemandangan wisata pantai, daratan dan pegunungan tersebut.

Taufik yang merupakan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bulukumba memaparkan bahwa wisata yang paling terkenal di daerah Bulukumba lainnya adalah pantai pasir putih di Tanjung Bira, agrowisata perkebunan karet serta wisata budaya di desa adat Tana Towa.

" Pantai pasir putih di Tanjung Bira itu merupakan wisata yang paling utama di Bulukumba, termasuk menjadi wilayah yang menjadi salah satu pusat wisata disana. Kemudian pembuatan perahu yang ada di Tanah Beru dan juga ada wisata agro perkebunan karet. Sedangkan daya tarik di Desa adat Tana Towa itu berupa budaya, " katanya.


Namun untuk dapat datang ke Desa adat Tana Towa, para wisatawan harus terlebih dahulu meminta izini terhadap kepala desa. Karena wilayah ini masih menjadi kawasan desa adat yang dilindungi dan dijaga dari sembarang para pengunjung. Untuk acara kebudayan dan adat sangat banyak terdapat di daerah ini yang diselenggarakan oleh masyarakat adat Tana Towa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar